Kabel jaringan yang diisi minyak, juga dikenal sebagai kabel yang diisi minyak, banyak digunakan di bidang tertentu, terutama dalam situasi di mana isolasi tegangan tinggi dan komunikasi yang stabil diperlukan.Berikut adalah beberapa informasi rinci dan tindakan pencegahan tentang penggunaan kabel jaringan yang diisi minyak:
Karakteristik penggunaan
Kinerja isolasi: Kabel jaringan yang diisi minyak mencapai isolasi tegangan tinggi dengan mengisi kabel dengan minyak isolasi tekanan.Metode isolasi ini memungkinkan kabel jaringan yang diisi minyak untuk mempertahankan kinerja listrik yang stabil dalam kondisi tegangan tinggi. 1.
Stabilitas: Kabel jaringan yang diisi minyak dapat memberikan komunikasi yang lebih stabil dan dapat diandalkan di lingkungan yang keras, secara efektif melindungi jalur dari pengaruh lingkungan eksternal,dan memastikan kualitas dan stabilitas komunikasi. 2.
Tangki minyak bertekanan: Dalam setiap kasus, setiap bagian kabel jaringan yang diisi minyak harus dilengkapi dengan tangki minyak bertekanan untuk menjaga tekanan minyak dan memastikan pasokan minyak isolasi yang stabil. 1.
Peringatan untuk penggunaan
Penggunaan dan tekanan zat berminyak: Saat kabel, perlu memperhatikan penggunaan dan tekanan zat berminyak untuk memastikan efek isolasi. 2.
Mencegah perpecahan: Kabel jaringan yang diisi minyak tidak dapat dipecah sesuka hati untuk menghindari mempengaruhi stabilitas kerja mereka. 2.
Pengelolaan tekanan minyak: Saat menghubungkan pipa minyak, udara di pipa harus dikeluarkan dan koneksi injeksi minyak harus digunakan untuk memastikan stabilitas tekanan minyak 1.
Tindakan pencegahan untuk memotong kabel: Saat memotong kabel, chip logam dan kotoran harus dicegah dari menyerang kabel,dan titik pemotongan harus lebih tinggi dari kabel di kedua sisi untuk menghindari masuknya udara ke dalam kabel